Hai
selamat malammm. wahaha bener ini gua ketagihan ngeblog. saatnya ngeshare
tentang pelajaran yang materinya sempet gua presentasiin namun pelajaran ini
always bikin gua terlelap di kelas padahal sebenernya pelajaran ini seru pake
banget, pelajaran itu yaaa ski. gua berasa di dongeng-in sama gurunya/g (maaf
ibuuu, maaf jg bang jek wkwk) udah deh kalo mau tau langsung dibaca aja
ya...
Masa Renaisans
Pada masa Renaisans
Eropa meneliti jalan untuk menuju kemajuan. Mereka mengalami masa
kebangkitan. Berbagai keberhasilan di capai oleh mereka. Christoper Colombus
menemukan Benua Amerika pada tahun 1492 M. Vasco da Gamma menemukan Tanjung Harapan pada tahun 1498 M.
Karena dua penemuan ini maka bangsa Eropa menghindari monopoli lalu lintas
perdagangan yang di kuasai umat Islam.
Pada waktu itu bangsa Eropa menghadapi sebuah kekuatan yang dipandang mereka
masih kuat. Kekuatan itu adlah Kerajaan Turki Usmani. Sebagaimana kita ketahui
bahwa Kerajaan Turki menjadi negara adikuasa dalam beberapa ratus
tahun lamanya. Sistem perdagangan mereka menguasai jalur perdagangan yang
menghubungkan Timur dan Barat.
Beberapa penemuan yang menjadikan bangsa-bangsa Eropa melampaui umat Islam
adalah sebagai berikut.
1. Bangsa-bangsa Barat berhasil menciptakan
mesin uap
2. Bangsa-bangsa Barati
mampu menciptakan teknologi perkapalan
3. Teknologi senjata
militer
Penetrasi
Bangsa-Bangsa Eropa Terhadap Negeri-Negeri Islam di Anak Benua Asia dan Asia
Tenggara
1. Negeri-Negeri Anak
Benua Asia
Kerajaan mogul adalah kerajaan yang dianggap besar. Ia adalah representasi
kejayaan islam di india. Mereka sangat kaya dengan hasil pertaniaan,tambang,dan
produksi tekstillnya. Hak-hal tersebut membuat inggris tertarik untuk
melakukan kegiatan ekonomi disana.pada abad ke-17 M Ingris dan Belanda mulai
mendaratkan kapal dagang mereka di india.Pada tahun 1611 M Inggris dan Belanda
mendapatkan izin untuk menanamkan modal.
Inggris mulai mendirikan perserikataan dagang BEIC (British East India
Company). Wilayah india bagian timur berhasil dikuasainnya.Setelah merasa cukup
kuat,wilayah-wilayah sekitarnya mulai di rongrong dan dijarah.Para penguasa
india marah dan melakukan perlawanan terhadap inggris. Pada tahun 1761 M,para
penguasa india melakukan peperangan melawan inggris.Namun karena persenjataan
mereka kalah jauh,maka mereka dapat di kalahkan dengan inggris dengan mudah
oleh inggris.
Wilayah-wilayah Oudh, Bengal,Orissa,dan Delhi berhasil dikuasai
inggris.Akhirnya, kerajaan mogulpun dapat di kuasai inggris.Semenjak itu
seluruh wilayah india dapat di kuasai inggris.Pada tahun 1879 M keamiran sind
dapat dikuasai.Pada tahun 1857M Mogul benar-benar di genggaman kekuasaan
inggris dan inggris mengambil alih kekuasaan pemerintahan. Semenjak itu
penguasa india adalah inggris.
Selanjutnya,pada tahun 1879 M inggris melebarkan sayap dengan memperluas
wilayah kekuasaannya menuju afganistan. Kesultanan Baluchistan pun berhasil di
kuasaai pada tahun 1899 M.
2. Negeri-negeri asia tenggara
Asia tenggara adalah negeri-negeri islam yang baru berkembang.Negeri-negeri di
wilayah ini memiliki kekayaann alam yang sangat kaya. Lalu lintas
perdagangan di wilayah ini pun sangat ramai semenjak berabad-abad
lamanya.rakyatnya yang makmur dan negerinya yang kaya membuat bangsa eropa
tertarik untuk menjarahnya.alasan lain adalah negeri-negeri di asia tenggara
memiliki kekuatan yang lemah. Rakyatnya pun hambir tidak memiliki kesadaran
teknologi.
a. Bangsa Portugis
bangsa eropa yang oertama kali menginjakan kaki di negeri asia tenggara adalah
portugis.pada tahun 1511M bangsa portugis berhasil menguasai kerajaan
islam malaka. Kerajaan ini dijadikan sasaran pertama karena memiliki wilayah
yang sangat srtategis dalam kegiataan perdagangan dan transportasi.
Setelah malaka dapat dikuasai maka portugis merasa kuat.mereka tidak puas
dengan hanya menguasai malaka.melihat sikap demikian , kerajaan-kerajaan islam
di nusantara tidak menyukai portugis.negeri-negeri asia tenggara saling
berprerang melawa portugis. Namun,usaha mereka selalu gagal.persenjataan dan
sitem militer portugis jauh lebih canggih di banding kekuataan negeri-negeri
asia tenggara.
b. Bangsa Spanyol
Bangsa spanyol tidak ketinggalan dalam urusan jajah menjajah.pada tahun1512 M
sepanyol berhasil menginjakan kakinya di tanah maluku. Meraka pun berhasil
menguasai wilayah filiphina.beberapa kerajaan dapat di kuasai antara lain
kerajaan islam mindanao,kesultanan Buayan,dan kesultanan Sulu. Hasil kekayaan
wilayah-wilayah ini berhasil di angkut ke spanyol. Bangsa spanyol menjadi bngsa
yang kaya karena hasil jarahan yang di peroleh mereka di tanah maluku dan
fhiliphina.
c. Bangsa belanda, Denmark,dan Perancis
Pada akhir abad ke-16 belanda,inggris,denmark dan perancis datang ke asia
tenggara. Denmark dan Perancis datang hanya untuk melakukan kegiatan
berdagang.namun , bngsa belanda datang tidak hanya untuk berdagang,tetapi untuk
menguasai wilayah asia tenggara.
Belanda datang dengan menancapkan persrikatan dagangnya, VOC. VOC adalah
perusahaan kongsi dagang Belanda. Mereka melakukan monopoli perdagangan di
wilayah nusantara. Pada tahun 1595 M mereka berhasil menguasai pos-pos
perdagangan nusantara. Setelah berhasil dalam kegiatan berdagang, mereka pun
mulai meningkatkan dengan bermain politik.
Beberapa kerajaan sempat dikuasainya. Oleh karena itu, terjadi peperangan antara
VOC dengan kekuatan-kekuatan nusantara. Namun, VOC selalu mementingkan
peperangan karena sistem militer dan persenjataannya lebih canggih.
d. Inggris
Inggris tidak ketinggalan dalam ekspansinya ke wilayah asia tenggara. Mereka
menancapkan jangkar kekuasaannya di semenanjung Malaya dan tidak ketinggalan
pula wilayah strategis wilayah perdagangan Singapura. Setelah menguasai dua
wilayah ini, inggris melebarkan sayapnya hingga Kalimantan barat dan Bruneii. Bahkan
pada abad ke-19 inggris sempat menguasai seluruh wilayah, namun kekuasaannya
tidak lama. Inggris hanya lebih berfokus menguasai wilayah Brunei dan
Semenanjung Malaya dan Singapura.
Kemunduran Turki
Usmani
Turki Usmani adalah
kerajaan yang memiliki wilayah kekuasaan sangat luas. Mereka mencapai puncak kejayaan dalam bidang
politik. Tak ada kerajaan Islam yang wilayah kekuasaannya paling luas selain
Turki Usmani. Namun, semenjak bangsa-bangsa Eropa mengalami kemajuan di bidang
teknologi dan industri, Turki menjadi kerajaan kecil. Akan tetapi, nama
besarnya masih diperhitungkan oleh bangsa-bangsa Eropa. Mereka pun tidak berani
untuk merebut wilayah-wilayah kekuasaan Turki di Eropa timur.
Pada tahun 1683 M Turki diserang oleh pasukan gabungan Eropa. Mereka mengeroyok
Turki di Wina Austria. Turki mengalami kekelahan.semenjak itu mata bangsa Eropa
sadar bahwa Turki telah mengalami kelemahan. Selanjutnya Turki sering
mendapatkan serangan-serangan dari negeri-negeri Eropa.
Pada tahun 1729 Comte de Bonneval datang ke Turki untuk membentuk korp
artileri. Ia melatih tentara Turki dan memberi ilmu-ilmu kemiliteran modern.
Pada tahun 1729 de Bonneval kembali datang ke Turki untuk kedua kalinya. Ia
melatih bagaimana caranya menggunakan senjata meriam modern. Di datangkan pula
seoramg ahli milier asal Irlandia yang bernama Ramsay. Selain mereka, dari
Perancis juga didatangkan seorang ahli militer bernama Mornai. Atas ilmu yang
mereka ajarkan di Turki, pada tahun 1734 berdiri sekolah tehnik militer.
Usaha yang dilakukan Turki Usmani mendapat kendala. hal ini menyebabkan
pembaruan mengalami kegagalan. Beberapa penyebab dari kendala tersebut adalah
sebagai berikut:
1. Para Ulama yang
memiliki pikiran sempit dan konservatif.
2. Tentara Yenissari menguasai
situasi politik Turki Usmani dan mereka tidak mendukung adanya pembaruan.
3. Karena tentara
Yenissari menguasai perpolitikan Turki, maka sultan tidak bias berbuat apa-apa.
Mereka lemah dan tidak memiliki kewenangan secara leluasa.
4. Keuangan Negara yang
terus mengalami kemerosotan.
5. Melihat beberapa
faktor di atas, para sultan di setiap generasi melakukan usaha agar
beberapa faktor tersebut hilang. Salah satu usahanya adalah pembubaran tentara
Yenissari dibubarkan, sultan dapat leluasa memberikan kewenangan atas pembaruan
diturki. Beberapa usaha pembaruan yang dilakukan yaitu:
a. Merombak struktur
kekuasan kerajaan
b. Mendirikan
lembaga-lembaga pendidikan modern
c. Menerjemahkan
buku-buku barat kedalam bahasa turki
d. Mengirim siswa-siswa
berbakat ke eropa untuk belajar
e. Mendirikan
sekolah-sekolah militer
6. Usaha-usaha yang
dilakukan para cendikia ini mengasilkan beberapa gerakan diantara nya:
a. Gerakan tanzimat
b. Gerakan usmani muda
c. Gerakan turki muda
d. Partai persatuan
kemajuan (ittihade ve terekki)
Semakin hari semakin
banyak wilayah kekuasaan turki yang memisahkan diri. Sistem politik turki
semakin tidak menentu.wilayah-wilayah yang berada dibawah kekuasaan turki
semakin menunjukan sikap tidak loyal. Masyarakat nya semakin memiliki jiwa
kebangsaan sendiri-sendiri. Faham nasionalisme yang di dengungkan barat semakin merambah
pada wilayah-wilayah tersebut.
Untuk itu, bangsa-bangsa jajahan turki semakin antipati terhadap turki usmani.
Mereka menganggap wilayahnya terjajah. Oleh karena itu, bangsa Armenia dan
yunani yang mayoritas Kristen memohon bantuan ke negri-negri barat untuk membantu
kemerdekaannya.bangsa kurdi juga berusaha bangkit dari cengkreman turki.
Pada tahun 1801M Perancis dan Inggris berebut kekuasaan di Mesir. Mereka
bertempur dan dimenangkan oleh Ingggris. Mesir pun tidak memiliki pemimpin.
Kekosongan pemimpin ini di manfaatkan oleh salah seorang perwira Turki untuk
merbut kembali mesir.
Ia adalah muhaamad ali yang lahir pada tahun 1769M dan wafat pada tahun 1849M.
mesir pun berdaulat menjadi mesir yang merdeka akan tetapi, pada tahun 1882M.
Inggris dating untuk menjajah mesir. Selanjut nya, negri-negri sekitar mesir di
perebutkan oleh inggris dan perancis.
Negri-negri itu adalah sebagai berikut:
1. Oman dan Qatar oleh
inggris pada tahun 1820M.
2. Aljazair dijajah oleh
perancis tahun 1830-1857M
3. Aden di jajah oleh
inggris pada tahun 1839M.
4. Tunisia di jajah oleh
perancis pada tahun 1881-1883M.
5. Sudan dijajah oleh
inggris tahun 1898M.
6. Chad dijajah oleh
perancis pada tahun 1900M
Pada abad ke-20
Spanyol dan Italia bergabung untuk menguasai Benua Afrika. Negeri-negeri
jajahan bangsa Eropa di Afrika adalah sebagai berikut:
1. Kesultanan Nigeria
dijajah oleh inggris pada tahun 1906 M
2. Kesultanan Tripoli dan
Cyrenaika dijajah oleh Italia pada tahun 1912-1913 M
3. Maroko dijajah Spanyol
dan Prancis pada tahun 1912 M
4. Kuwait dijajah Inggris
pada tahun 1914 M
5. Maroko direbut oleh
Prancis pada tahun 1919-1926 M
6. Maroko direbut oleh Spanyol
pada tahun 1920 M
7. Sisilia Turki dijajah
Prancis pada tahun 1919-1920 M
8. Irak dijajah Inggris
pada thun 1920 M
9. Syria dan Libanon
dijajah Prancis pada tahun 1920 M
10. Somalia dijajah Italia
pada tahun 1926-1927 M
Adapun Rusia mampu
mengalahkan Turki yang terakhir dalam perjanjian San Stefano dan perjanjian
Berlin. Karena kekalahan ini maka satu persatu wilayah kekuasaan Turki direbut
oleh Rusia. Wilayah-wilayah yang direbut adalah sebagai berikut:
1. Kaukasia dijajah oleh
Rusia pada tahun 1834-1859 M
2. Khoakand dan Taskent
dijajah Rusia pada tahun 1853-1865 M
3. Samarkand, Bakhara,
dan wilayah-wilayah sekitarnya dijajah Rusia pada tahun 1866-1872 M
4. Uzbekhistan dijajah
Rusia pada tahun 1873-1887 M
5. Sebagian Iran dijajah
Rusia pada tahun 1941-1946 M
Bangsa-bangsa Eropa
sangan tertarik dengan negeri-negeri muslim yang kaya akan sumber daya alamnya.
Negeri-negeri itu memiliki rempah-rempah, minyak, tambang emas, dan sebagainya.
Sementara bangsa-bangsa Eropa mengetahui potensi yang dimiliki negeri-negeri
taklukannya tersebut.
Hal ini dikarenakan ilmu pengetahuan dan teknologi bangsa Eropa telah maju dan
modern. Alasan lain adalah perasaan dendam yang dimiliki bangsa Eropa. Di masa
lalu mereka menerima kekalahan dalam Perang Salib.
Tumbuhnya Semangat
Nasionalisme Dunia Islam dan Tumbuhnya Partai untuk Kemerdekaan Negaranya
Bangsa-bangsa Eropa
yang telah maju dalam segala bidang sengaja melakukan perebutan kekuasaan
terhadap kaum muslimin. Pihak yang paling dirugikan adalah Turki Usmani.
Melihat kemajuan yang dicapai bangsa Eropa, Turki menyadari bahwa kaum muslimin
telah tertinggal jauh. Oleh sebab itu, mereka melakukan pembaruan.
Caranya
dengan belajar dari bangsa-bangsa Eropa. Pembaruan dilakukan dengan cara, yaitu :
1. Pemurnian Ajaran Agama
Pemurnian ajaran agama dilakukan karena beberapa alasan. Di antaranya bahwa
Islam telah mundur dari peradaban dunia. Penyebabnya karena umatnya tidak
menjalankan agama sesuai dengan Al-qur’an dan Hadits. Untuk itu, sikap beragama
mereka harus diluruskan. Di antaranya gerakan yang hendak melakukan pemurnian
agama adalah sebagai berikut:
Gerakan Wahabiyah yang
dipelopori Muhammad ibn Abdul wahab (1703-1787 M) di Arabia
Syekh Waliyullah
(1703-1762 M) di India
Gerakan Sanusiyah yang
dipimpin oleh Said Muhammad Sanusia di Afrika Utara.
2. Belajar dari Peradaban Barat
Penguasa Turki banyak mengirim para pelajar ke negara-negara Eropa. Mereka
dikirim ke Prancis dan Inggris. Begitu pula penguasa Mogul India. Mereka
melakuka studi untuk mengambil ilmu bangsa Eropa. Setelah kembali ke negerinya
mereka harus mengembangkan apa yang mereka dapat dari Eropa.
3. Gerakan Penerjemahan Buku-buku Eropa ke dalam Bahasa Islam
Gerakan pembaruan dilakukan secara tidak sadar masuk dalam dunia politik. Untuk
itu, beberapa gerakan tersebut berusaha mengambil alih kekuasaan dari penguasa
lama. Dengan dalih melakukan reformasi dan revolusi, mereka memaksakan
keinginan gerakannya untuk berkuasa di wilayah-wilayah gerakan. Dari gerakan
ini timbul semangat Pan Islamisme (persatuan Islam sedunia).
Tokoh yang pertama kali menggagas Pan Islamisme dalam Islam adalah Jamaluddin
Al Afgani. Selanjutnya, gagasan Pan Islamisme meluas ke seluruh negeri-negeri
Islam. Akan tetapi, semangat Pan Islamisme meredup seiring degan kekalahan Turki
dalam Perang Dunia I.
Di Mesir gerakan nasionalisme tumbuh berdasarkan persamaan bahasa. Gerakan ini
merebak ke Syiria, Libanon, Palestina, Irak, Hijaz, Afrika Utara, Bahrein, dan
Kuwait. Para cendikia yang berada di wilayah-wilayah tersebut memiliki cita-cita
untuk menyatukan Arab dalam satu negara Arab. Namun, cita-cita mereka tidak
dapat tersampaikan.
Di Indonesia muncul gerakan nasionalisme yang dipelopori oleh partai Sarekat
Islam (SI). Partai ini dipelopori oleh HOS Cokroaminoto. Selanjutnya
muncul beberapa partai, seperti Partai Nasional Indonesia (PNI) yang
didirikan Soekarno, Partai Pendidikan Nasional (PNI baru) yang didirikan
Mohammad Hatta, dan Partai Muslimin Indonesia (PARMUSI) yang dipelopori
oleh Mukhtar Lutfhi. Gerakan-gerakan partai ini tumbuh dan berkembang untuk
mewujudkan cita-cita melepaskan diri dari penjajahan Barat yang Kafir.
Kemerdekaan
Negara-Negara Mayoritas Islam
Adanya semangat
nasionalisme mengantarkan beberapa negeri islam melepaskan diri dari cengkraman
penjajahan. Negara mayoritas muslim pertama yang mampu melepaskan diri dari
penjajahan Barat adalah Indonesia. Pada tanggal 17 Agustus 1945 Indonesia memproklamirkan
diri sebagai negara yang merdeka dan berdaulat. Indonesia melepaskan diri dari
penjajahan Jepang.
Negara Islam kedua yang berhasil memerdekakan diri adalah Pakistan. Pada
tanggal 15 Agustus 1947 Pakistan memerdekakan diri dari penjajahan Inggris.
Presiden pertama Pakistan adalah Muhammad Ali Jinnah.
Selanjutnya, yang dapat memerdekakan secara formal adalah Syiria, Jordanisa,
dan Libanon pada tahun 1946. Kemerdekaan juga dicapai Mesir dan Irak tahun
1932. Namun, kemerdekaan tersebut hanya secara formal, sedangkan penguasaan
politik masih berada di tangan Inggris. Mereka baru merasakan kemerdekaan
secara nyata tahun 1958.
Libya mendapatkan kemerdekaan dari Prancis pada tahun 1951. Sudan dan Maroko
mendapatkan kemerdekaan dari Prancis pada tahun 1956. Aljazair mendapatkan
kemerdekaan dari Prancis pada tahun 1962. Yaman Utara, Yaman Selatan, Emirat
Arab mendapat kemerdekaan tahun 1962.
Malaysia dan Singapura mendapat kemerdekaan dari Inggris pada tahun 1957,
sedangkan Brunei Darussalam merdeka pada tahun 1984 dari tangan Inggris.
Uzbekistan, Tukmenistan, Kirghistan, Kazakhstan, Tajikistan, dan Azerbaijan
memerdekakan diri dari Uni Soviet pada tahun 1992. Adapun Bosnia dapat
memerdekakan diri dari tangan Yugoslavia pada tahun 1992.